Beranda Internasional Anak-anak di Gaza Terinfeksi Penyakit Kulit di Tengah Krisis Air dan Obat-obatan

Anak-anak di Gaza Terinfeksi Penyakit Kulit di Tengah Krisis Air dan Obat-obatan

Seorang anak Palestina yang terinfeksi penyakit kulit terlihat di wilayah Mawasi di Kota Khan Younis, Jalur Gaza selatan, pada 6 Agustus 2024. (Xinhua/Rizek Abdeljawad)

0
733
Xinhua

CARAPANDANG.COM -- Layan Mahdi, bocah Palestina yang baru berusia empat tahun, hampir tidak dapat mengenali wajahnya sendiri saat bercermin karena ruam telah menyebar ke seluruh tubuhnya.

   

Dalam upayanya untuk meringankan rasa sakit, gadis berambut pirang itu sering kali menggaruk ruamnya. Namun, hal itu hanya memperburuk ketidaknyamanan yang dirasakannya hingga membuat dirinya berteriak dan meminta pertolongan kepada keluarganya.

   

"Sayangnya, tidak ada yang bisa kami lakukan untuk membuatnya lebih baik," ratap ibu Layan, Akaber Qudaih (38).

   

Dia mengatakan kepada Xinhua bahwa anaknya terinfeksi kudis setelah bermain dengan anak-anak tetangganya di Kota Deir al-Balah di Jalur Gaza tengah.

   

"Saya pergi ke Rumah Sakit al-Aqsa guna mencari obat untuk putri saya, tetapi tidak mendapatkan apa pun," kata Akaber. "Saya terpaksa menggunakan cara primitif untuk mengobati putri saya dengan menggosok tubuhnya dengan minyak goreng, tetapi sayangnya itu sangat menyakitkan baginya."


Anak-anak Palestina terlihat di wilayah Mawasi di Kota Khan Younis, Jalur Gaza selatan, pada 6 Agustus 2024. (Xinhua/Rizek Abdeljawad)


Tidak hanya Layan, empat saudara kandungnya juga terinfeksi penyakit kulit tersebut, keluh ibu lima anak itu kepada Xinhua. "Saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan untuk mengobati anak-anak saya. Saya takut kehilangan mereka."

   

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Terkait
Berita Terkait