SHARE

Ernest Regia Achmad Chandra (ditpsmp)

CARAPANDANG.COM – Ernest Regia Achmad Chandra tahun lalu kembali ke Bogor tanpa membawa medali Olimpiade Sains Nasional (OSN). Ya, Ernest merupakan siswa peserta OSN ke XVI di Pekanbaru, Riau. Dan pada OSN ke XVII di Padang, Sumatera Barat, Ernest kembali menjadi peserta OSN SMP bidang Matematika.

“Tahun lalu saya tidak dapat medali. Tahun sekarang dapat. Sekarang aku punya strategi baru yaitu salat tahajud setiap hari. Dengan salat tahajud saya merasa lebih tenang,” kata siswa SMP Bina Insani ini saat Upacara Penutupan dan Penganugerahan Medali OSN 2018 di Auditorium Universitas Negeri Padang, Jumat (6/7/2018).

Tri pusat pendidikan yakni sekolah, keluarga, masyarakat; turut membantu Ernest dalam menciptakan ekosistem belajar yang kondusif.

“Orang tua support dengan beliin buku. Bangunin salat tahajud. Kalau sekolah ada pelatihan. Kalau sudah di rumah nanti dikasih soal, suruh kerjain,” tutur Ernest yang bercita-cita menjadi dokter seperti dilansir situs ditpsmp.

Bagi Ernest yang telah 2 kali mengikuti OSN SMP yang terpenting adalah ikhtiar dan tawakal.

“Menang-kalah itu biasa dalam suatu pertandingan. Yang penting ikhtiar dan doanya sudah maksimal,” filosofi dari Ernest Regia Achmad Chandra yang meraih medali perunggu OSN SMP 2018 bidang Matematika.