CARAPANDANG – Direktur Sabang Merauke Circle, Syahganda Nainggolan mengatakan bahwa antara Presiden ke-7 RI, Joko Widodo dan Presiden ke-8 RI Prabowo Subianto memiliki kualitas yang jauh berbeda.
Dia menilai Prabowo telah matang secara ideologis, sehingga fokus bangsa kini harus beralih pada percepatan implementasi gagasan. "Nggak usah kita ajarin lagi Presiden kita. Kalau yang lama (Presiden ke-7 RI, Joko Widodo) kita ajarin tuh ideologinya. Kalau yang sekarang nggak perlu diajarin, Pak Prabowo ini lebih pintar daripada kita soal ideologi," kata Syahganda saat memberikan sambutan dalam diskusi bertajuk Paparan Pembangunan Indonesia 2025: Harapan dan Tantangan yang digelar di Hotel Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Selasa 7 Januari 2025.
Menurutnya berbekal modal dimiliki Presiden Prabowo ini tak heran jika dia masuk dalam 10 besar pemimpin dunia yang diprediksi mampu memberikan pengaruh besar di tahun 2025. Hal ini sebagaimana yang dimuat Media asing The Straits Times yang merilis daftar 'Meet the 10 World Leaders to Watch in 2025' yang dirilis pada Sabtu, 4 Januari 2025, salah satu di antaranya adalah Prabowo.
Menurutnya, tugas utama saat ini adalah menjembatani gagasan besar Presiden Prabowo untuk diimplementasikan secara konkret dalam pembangunan bangsa. "Jadi sudah selesai Prabowo ideologi kerakyatannya, tinggal kita menjembatani bagaimana membantu Prabowo, bagaimana caranya ide-ide Pak Prabowo bisa kita langsung implementasikan," katanya.