CARAPANDANG - Anggota DPR dari Fraksi PDIP, Rano Karno, memiliki kekayaan sebesar Rp18,4 miliar. Rano Karno diusung oleh partainya untuk mendampingi Pramono Anung dalam Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.
Rano Karno memiliki aset bergerak dan tidak bergerak, termasuk tanah dan bangunan senilai Rp13.255.300.000. Aset tersebut meliputi tanah dan bangunan seluas 2.310 m2/141 m2 di Bogor senilai Rp735.300.000, tanah dan bangunan seluas 1.482 m2/800 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp8.000.000.000, tanah seluas 130 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp520.000.000, dan tanah serta bangunan seluas 221 m2/403 m2 di Bandung senilai Rp4.000.000.000.
Dia juga memiliki kendaraan dengan total nilai Rp848.546.200, termasuk Toyota Alphard tahun 2017 seharga Rp352.800.000, Toyota Innova tahun 2017 seharga Rp135.055.000, Mitsubishi Pajero tahun 2016 seharga Rp225.691.200, dan Honda Jazz tahun 2015 seharga Rp135.000.000. Menurut laman elhkpn.kpk.go.id, Rano Karno juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp207.244.560, surat berharga senilai Rp675.000.000, kas dan setara kas senilai Rp3.367.319.729, serta harta lainnya senilai Rp140.000.000.
Jumlah ini lebih rendah dibandingkan dengan laporan pada tanggal 28 Maret 2023, di mana Rano Karno melaporkan kekayaan sebesar Rp19.719.432.768.
Rano Karno dan Pramono Anung diusung oleh PDIP untuk bertarung di Pilgub Jakarta 2024, dengan Pramono sebagai calon gubernur dan Rano Karno sebagai calon wakil gubernur.
