ReGo, singkatan Reog Ponorogo, penulisannya sama dengan kata "rego" dalam bahasa Jawa yang berarti harga atau nilai.
Singkatan ini dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa kebudayaan merupakan kekayaan bangsa yang bernilai, warisan leluhur yang harus diteruskan kepada generasi masa depan.
Sementara "Culture for Future" atau budaya untuk masa depan ditujukan untuk menyampaikan bahwa pelindungan, pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan warisan budaya merupakan fondasi dan inspirasi untuk masa depan.
Harapannya warisan budaya dapat terus dijaga sambil beradaptasi dengan perubahan zaman.
Kendaraan hias Kementerian Kebudayaan, yang bertulisan "Bukan Sound Horeg", ditumpangi oleh artis dan seniman ternama seperti Reza Rahadian, Christine Hakim, Happy Salma, Ali Fikri, Yulia Evina Bhara, Lukman Sardi, Sal Priadi, Aulia Sarah, Hanung Bramantyo, dan Melly Goeslaw.
Di sepanjang rute karnaval, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha, serta para penampil menyapa warga dari truk ReGo dan membagikan suvenir.
Seluruh kementerian dan lembaga, TNI, Polri, dan badan usaha milik negara menampilkan kendaraan hias dalam Karnaval Kemerdekaan.
Pawai kendaraan hias itu melalui rute dari area Monumen Nasional sampai persimpangan Semanggi. Pinggiran jalan yang dilalui oleh pawai kendaraan hias dipadati oleh warga yang ingin menyaksikan karnaval.